•   Thursday, 25 Apr, 2024
  • Contact

Yudi Latif Mundur dari Kepala BPIP, Ini Alasannya


JAKARTA, VOI - Kabar mengejutkan datang dari Istana Negara. Kepala Bidang Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Yudi Latif resmi mengajukan surat pengunduran dirinya sebagai Ketua BPIP. Hal itu dibenarkan Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi, Johan Budi SP. 

Kata Johan Budi, surat yang dilayangkan Yudi tertanggal 7 Juni 2018. Surat pengunduran diri tersebut ditujukan langsung kepada Presiden Jokowi. Namun, secara resmi, Yudi meminta untuk mengundurkan diri mulai tanggal 8 Juni 2018.

“Pak Yudi Latif mengirimkan surat pengunduran diri kepada Presiden tertanggal 7 Juni, tetapi yang bersangkutan meminta mengundurkan diri tanggal 8 Juni,” kata Johan Budi di kawasan Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (8/6). Menurut Johan Budi, surat pengunduran diri Yudi Latif tidak menunggu waktu lama untuk diproses. Sejak surat tersebut dimasukkan, langsung di-CC-kan ke Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) dan Sekretaris Kabinet (Seskab).

Mantan Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini menambahkan, meski surat tersebut sudah diproses, namun sampai saat ini Presiden Jokowi belum membaca surat pengunduran diri Yudi Latif sebagai pimpinan BPIP itu. Akan tetapi dalam surat tersebut, Yudi menyebut tingkat kesibukan yang lebih tinggi akibat perubahan Unit Kerja Presiden Bidang Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP-PIP) menjadi badan setara kementerian sebagai salah satu alasan pengunduran dirinya.

Sementara itu, Yudi dalam fanpage facebook-nya yang diunggahnya Jumat (8/6) pagi mengatakan, bahwa transformasi dari UKP-PIP menjadi BPIP membawa perubahan besar pada struktur organisasi, peran dan fungsi lembaga, juga dalam relasi antara Dewan Pengarah dan Pelaksana. Semuanya itu, tulis Yudi, memerlukan tipe kecakapan, kepribadian serta perhatian dan tanggung jawab yang berbeda.

“Saya merasa, perlu ada pemimpin-pemimpin baru yang lebih sesuai dengan kebutuhan. Harus ada daun-daun yang gugur demi memberi kesempatan bagi tunas-tunas baru untuk bangkit. Sekarang, manakala proses transisi kelembagaan menuju BPIP hampir tuntas, adalah momen yang tepat untuk penyegaran kepemimpinan,” tulis Yudi. (*)
 

Related News

Comment (0)

Comment as: